PENGURUS PARITRANA INDONESIA RESMI DILANTIK DI SOLO

 

Prosesi penyerahan pataka IPI dari Sultan Surya Alam kepada Bagus Hartawan.

SOLO (JURNALKREASINDO.COM) – Hari ini, Senin (20/03/2023) siang, organisasi yang bergerak dibidang seni, spiritual dan budaya yang bernama IPI (Ikatan Paritrana Indonesia) menggelar deklarasi dan pelantikan di Gedung Wayang Orang (WO) Sriwedari, Solo.

Para pengurus yang dilantik tersebut terdiri dari DPW (Dewan Pimpinan Wilayah) dan DPC (Dewan Pimpinan Cabang) kabupaten dan kota di Jawa. Acara tersebut, selain dihadiri para pengurus dan anggota IPI juga para pejabat dipemerintahan setempat dan para penggiat budaya nasional.

Pemukulan gong oleh Gagak Seta, sebagai tanda diresmikannya pelantikan IPI.

Disana saat itu juga tampak hadiri, Sultan Surya Alam dari Kraton Glagahwangi, Demak dan KRAT Sura Agul-agul Begug Purnomosidi dai Keraton Surakarta. “Pengurus dan anggota terdiri dari para seniman, , spiritualis maupun para tabib” ujar Bagus Hartawan, Ketua Umum IPI kepada wartawan

Ikatan Paritrana Indonesia ini, sebelumnya bernama IkatanParanormal Indonesia, juga dengan singantan IPI pimpinan Nurullah Marzuki pada tahun 2002. Namun setelah Marzuki meninggal, ada beberapa kendala birokrasi yang signifikan yang harus dihindari.

Organisasi Independen

Sehingga setelah dilakukan rapat, pertemuan-pertemuan untuk berembug, maka secara aklamasi distujui seluruh pengurus dan anggota untuk berganti nama Ikatan Paritrana Indonesia yang berdiri pada 10 November 2022 dan berkantor pusat di Jl Veteran, Solo..

 

Kirab, masuknya anggota IPI DI GEDUNG Sriwedari, Solo.]

Paritrana sendiri, kata bagus yang berarti  penyelamat atau pelindung masyarakat, dengan demikian pihaknya selain bergerak dibidang budaya juga bidang sosial. “Kami, IPI juga sering berkegiatan sosial dengan menjalankan pengobatan gratis di daerah-daerah” katanya

Prosesi penyematan pin IPI dari Bagus Hartawan untuk pengurusnya.

Dalam acara, pelantikan dan deklarasi siang itu selain ditampilkan pentas tari, juga pertunjukan reog dan jathilan yang menjadi perhatian dan memukau masyarakat. “IPI merupakan organisasi independen non politik, sehingga tidak mendukung partai manapun, kecuali secara personil” pungkasnya. (Hong)