Dari kiri : Yona Ervina, Dr. Joko
Pramono, S.Sos., M.Si dan Itasari Andri Astuti, SKom, MKom ketika memberi
keterangan kepada wartawan.
SOLO (JURNALKREASINDO.COM)
– Salah satu upaya untuk meningkatkan animo masyarakat terhadap Universitas
Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta, baik tentang kualitas maupun kuwantitasnya,
maka pihaknya selalu menjalin kerja sama atau kemitraan dengan berbagai stakeholder.
Ungkapan ini diutarakan Wakil Rektor III Unsri Dr. Joko Pramono, S.Sos., M.Si.
Ungkapan Joko itu didampingi Yona Ervina, Kepala Unit
ehumasan dan Itasari Andri Astuti, SKom, MKom, Kepala UPT Kerjaasama yang
mengatakan kepada sejumlah wartawan, pada Jumat (21/07/ 2023)di salah satu
restorant di Solo. Dengan demikian Joko merasa optimis dalam menyambut
pedaftaran mahasiswa tahun ajaran 2023-2024 kali ini akan mencapai target 2000 mahasiswa
baru.
“Jumlah mahasiswa baru itu sudah kami sesuaikan dengan
kapasitas ruang dan rasio dosen” ujarnya sembari menambahkan, sampai hari ini
sudah ada 1000 lebih calon mahasiswa yang diterima di Unsri sebagai mahasiswa
baru. Sehubungan dengan hal tersebut, maka salah satunya cara pencapaian
mahasiswa baru yang ditargetkan.
Itasari (kanan) bersama Yona,
pendukung inti kemajuan Unisri Surakarta.
Terkait dengan itu, Joko meminta dukungan para awak media
untuk menjalin kemitraan dalam mempublikasikan agenda-agenda di pergyruan
tinggi ini. Kegiatan ini sebagai upaya mempertahankan kepercayaan masyarakat
terhadap kampus Unisri, sekaligus berharap animo pendaftar mahasiswa baru semakin meningkat.
Peminat Tinggi
Selain itu, sebagai pejabat
baru bidang kemahasiswaan dan usaha yang salah satu tugas menjalin kemitraan dengan
media. “Kami juga menggunakan metode
konvensional. Seperti sosialisasi ke sekolah-sekolah, liflet, baliho, memaksimalkan
media sosial, serta jalinan dengan alumni. Menerutnya peminat untuk masuk Unisri
cukup tinggi.
Dari hari ke hari kenaikan pendaftaran mengalami kenaikan
cukup signifikan, Dditambah ketika beberapa mahasiswa tidak mendapatkan kursi
ke perguruan tinggi negeri, banyak yang lari ke Unisri. Sementara program studi
(prodi) yang banyak disukai pendaftar adalah prodi Manajemen, Ekonomi, Hukum dan Ilmu
Komunikasi.
Pendaftar tahun lalu disebutkan , teridentifikasi ada
mahasiswa baru dari 200 kabupaten/ kota, tetapi tahun ini ada lebih dari 200
kabupaten kota, termasuk luar Pulau Jawa. "Tahun ini juga ada beberapa
mahasiswa dari Timor Leste. Dimana saat ini Kantor Urusan Internasional (KUI)
yang dimiliki Unisri sedang menyiapkan dokumen atau uborampe untuk mahasiswa
asing.
Beberapa Kemitraan
Semantara itu, Itasari Andri Astuti, SKom, MKom mengatakan,
kehadiran mahasiswa Timor Leste ini bukan sebagai hal baru, mengingat sudah
beberapa kali mahasiswa Timor Leste kuliah di UNISRI. "Khusus yang dari Timor Leste, dengan memakai metode
promosi gethok tular “ jelasnya sambil menambahkan, bahwa UNISRI selalu aktif
membekali mahasiswa untuk memperkenalkan
kampusnya secara baik dan lengkap.
Apalagi selama ini informasi yang diperoleh mahasiswa baru
tentang Unisri banyak juga yang diperoleh dari teman dan orang tua, selanjutnya
media sosial dan brosur. Unisri selain menjalin kemitraan dengan nstansi
pemerintah kota/kabupaten, juga dunia kerja maupun prakerja, seperti instansi swasta, perusahaan maupun industri.
Bahkan samapai disitu saja, tetapi juga dengan kampus-kampus
di perguruan tinggi lain, di Indonesia maupun negara lain. Hal ini dilakukan
Unisri untuk meningkatkan kualitas dan pengalaman yang bernilai. “Kami juga bermitra
dengan berbagai lembaga keungan seperti Bank, yang salah satunya untuk
kerjasama tentang fasilitas beasiswa” tuturnya. (Her)