H.Al Amin, SE (kiri) ketika menerima
cinderamata dari komunitas Belajar Bersama.
SOLO
(JURNALKREASINDO.COM) –Berangkat dari inisiasi dan gagasan sari beberapa organisasi masyarakat, terutama dan khususnya generasi
muda yang berkolaborasi dengan tujuan edukasi,
maka dari sanalah Kemudian digelar acara
dengan tajuk ‘belajar bersama parlemen’,
pada Sabtu (30/09/2023) di Gedung DPRD Surakarta.
Acara ini menghadirkan
narasumber dari unsur akademisi, Dr. Hj. Astrid Widayani, SS.SE, MBA rektor
Universitas Surakarta (Unsa) dan perwakilan partai politik Suwanti, anggota
DPRD Surakarta dari Partai Golkar. “Saya kebetulan anggota DPRD Surakarta, jadi
sebagai tuan rumah, kami tentunya sangat
respek sekali “ ujar H.Al Amin. SE Calon Legislatif (Caleg) DPR RI ini
Kegiatan ini yang pertama dan diharapkan bukan yang
terakhir, namun akan berkesinambungan. Masyarakat muda ini ternyata ingin
menyampaikan aspirasinya, bukan hanya lewat demonstrasi saja, tetapi langsung bertatap
muka langsung denganpihak lembaga DPRD.
“Sekaligus dalam hal ini, dari kami sampaikan informasi, sosialisasi, ide dan
gagasan bagaimana Pemilu 2024 nanti bisa berlansung Jurdil dan Luber” katanya
H.Al Amin, SE, berharap program belajar bersama ini bisa berkembang
lebih cepat.
Cara ini merupakan aksi untuk mendorong agar pemilih pemula,
atau generasi Z khusunya, bisa hadir ke tempat pemungutan suara (TPS), sehingga
ada keinginan bepartisipasi. Dengan adanya belajar bersama parlemen ini, benar-benar menyentuh.
“Mereka secara umum mengatakan, pak generasi kami ini setengah tidak lagi
percaya dengan lembaga politik” kata Amin menirukan keluhan generasi Z itu
Dikembangkan dan Didukung
Amin sebagai Caleg
DPR RI Dapil V Jateng yang meliputi daerah Solo, Sukoharjo, Klaten dan Boyolali
ini juga mengatakan, masalah tersebut betul-betul perlu penyadaran dan butuh
evaluasi dari Partai Politik. “Karena kalau mereka tidak percaya lagi, padahal kami
membutuhkan partisipasi dari mereka, sementara kami menghinati demokrasi dan
menghinati kepercayaan masyarakat, serta berlaku menyimpang, tentunya hal ini
harus kita hindari” tandasnya
Dengan demikian, untuk strategi generasi Z dalam berpolitik,
kata Amin, harus diciptakan demokrasi yang menggembirakan. Karena harus bisa
menarik mereka dalam berpolitik yang
santai, menggembirakan dan membahagiakan. “Dengan berujung pada bermanfaat, mensejahterakan masyarakat
dan betul-betul jangan menggunakan politik uang” pesannya
Untuk itu flat form digital juga harus dikembangkan dan
harus didukung, dengan program belajar bersama ini, maka perlu sentuhan para investor, sehingga program
belajar bersama ini bisa berkembang lebih cepat. “Nampaknya program belajar
bersama ini penting dan bisa diteruskan dengan belajar bersama bupati, rektor,
pengusaha dan lainnya” pungkasnya. (Her)