Rektor Unisri, Surakarta Prof, Dr
Sutoyo, MPd (kiri), ketika memberikan ucapan selamat kepada Prof, Dr Anita
Trisiana S.Pd MH (tengah) seusai prosesi pengukuhan.
SOLO
(JURNALKREASINDO.COM) –Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta
menambah lagi guru besar, setelah pada
siang tadi, Rabu (3/7/2024),Profesor Doktor Anita Trisiana S.Pd MH dikukuhkan
sebagai guru besar, di bidang Ilmu Pendidikan Pancasila dan Kewarganrgaraan. “Dengan
demikian kini sudah mengukuhkan 6
profesor “ ujar Prof. Dr. Sutoyo, MPd, Rektor Unisri Surakarta
Lebih jauh Sutoyo mengatakan, dengan pengukuhan itu, Prof Dr
Anita Trisiana menjadi guru besar Ke-6 dan Ke-182 yang dicatat LLDIKTI Wilayah 6 Jawa
Tengah. “Kami menyampaikan selamat kepada Prof Dr Anita Trisiana yang telah menduduki
jabatan fungsional akademik tertinggi ,
sehigga menginspirasi para dosen Unisri
lain untuk menyusulnya” tuturnya
Sebagai langkah kedepan, Unisri terus mendorong dan memberi
kemudahan bagi para dosen untuk mencapai gelar doktor dan profesor. “Kalau ada
dosen yangusianya sudah 50 tahun, segera saja mengusulkan untuk menempuh
menjadi guru besar, kami akan membantu dan memfasilitasi dengan mendorong dan
memberi semangat agar lebih lancar” paparnya
Prof, Dr Anita Trisiana S.Pd MH ketika
menyampaikan pidato pengukuhannya dengan judul ‘Transformasi Pendidikan
Karakter’.
Sutoyo juga mengapresiasi pidato pengukuhan Prof Dr Anita Trisiana yang berjudul Transformasi Pendidikan Karakter. “Saya berharap, pidato pengukuhan Profesor Anita menjadi solusi metode pembelajaran para mahasiswa yang belakangan ini tampak lesu, akibat monoton, sehingga nampak membosankan, maka mari bangkit kembali agar misi Unisri, sebagai perguruan tinggi terbaik di Asia Tenggara segera tercapai” katanya
Bintang Kehidupan
Setelah rangkaian pengukuhan Prof, Dr Anita Trisiana S.Pd MH
usai, ditutup dengan lantunan lagu berjudul ‘Bintang Kehidupan’ ciptaan Deddy Dores yang
dinyanyikan langsung oleh Prof Anita yang disambut hangat dengan tepuk tangan,
sambil mengikuti syair lagu itu bersama-sama. “Saya berterima kasih atas
dorongan semangat dari semua pihak dan mengenang masa sulit bagi kami” ujarnya
Nampak hadir berbagai pihak dalam acara tersebut,
diantaranya Yayasan Unsri, senat, rektor dan wakil rektor, dekan, kaprodi,
pejabat struktural, perwakilan dosen serta mahasiswa, LLDIKTI, para rektor dari
berbagai perguruan tinggi, para kolega, keluarga, para tamu undangan lainnya. Disela-sela
pidatonya Prof, Dr Anita sempat terharu dan meneteskan airmata.
Terutama pada saat Prof, Dr Anita menyampaikan ucapan terima
kasih pada orang tua, saudara dan pihak-ihak tertentu yang dinilai telah berjasa,
mendampingi, mengantar dan membimbing hingga dirinya bisa meraih gelar guru
besar. “Tanpa kerja keras, partisipasi dan doa dari semua pihak, niscaya semua
ini tidak akan terwujud, sekali lagi kami ucapkan terima kasih” pungkasnya. (Her)