Foto kenangan ISKS PB XIII bersama Kanjeng
Pangeran Aryo (KRA) Prof Dr Dr. Henry Indraguna Pradatanagoro, SH, MH, CRA,
CMLC dan keluarga, sesaat setelah menerima anugerah gelar kraton.
SOLO, JURNALKREASINDO.com – Raja Kraton Surakarta mangkatnya (meninggal dunia), ISKS PB XIII pada Minggu 92/11/2025) di RSIndriati, Solo Baru, Sukoharjo setelah beberapa waktu terakhir dikabarkan mengalami penurunan kondisi kesehatan. Kabar duka ini juga telah sampai ke sejumlah tokoh masyarakat Solo dan kerabat dekat kraton, termasuk Kanjeng Pangeran Aryo (KRA) Prof Dr Dr. Henry Indraguna Pradatanagoro, SH, MH, CRA, CMLC.
“Kami menghaturkan duka mendalam atas wafatnya ISKS PB XIII,
dalam kesempatan ini saya yang kini berada di Jakarta, mendoakan semoga
keluarga yang ditinggalkan Pamendapatkan ketabahan dan kesabaran" tutur
Kanjeng Pangeran Aryo Profesor Henry Indraguna Pradatanegara. Prof Henry
mengenang pertemuannya dengan Sinuwun PB XIII saat pemberian gelar kepada Henry,
sembari menambahkan kenangan itu sangat mendalam.
Karangan bunga dari Jokowi dan Gibran
Rakabuming Raka, di depan kori kamandungan.
Berbagai kalangan mulai ucap bela sungkawa diantaranya Joko
Widodo (Jokowi), mantan presiden RI ke VII dan Wapres Gibran Rakabuming Raka,
mengirimkan karangan bunga yang tiba di kraton sekitar pukul 14.00 siang tadi. Kabar
duka ini juga telah sampai ke sejumlah tokoh masyarakat Solo dan kerabat dekat
kraton termasuk KPA Aryo Prof Dr Dr. Henry Indraguna Pradatanagoro, SH, MH,
CRA, CMLC dan mengejutkan masyarakat.
Kenaikan gelar itu Prof. Henry Indraguna dianugerahkan
secara langsung oleh Sampeyan Ndalem Ingkang Sinuhun Kanjeng Susuhunan (SISKS)
Pakubuwono XIII didampingi permaisuri Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Paku Buwono di
Kraton Surakarta. Gelar dari Kraton Surakarta yang disandang Henry Indraguna sebelumnya,
Kanjeng Pangeran, namun berkat kepedulian dan perhatian pemikiran maupun
gagasan.
Bahkan kontribusi bagi kemajuan Kraton Surakarta
Hadiningrat, pengacara kondang yang juga politisi Golkar ini kini dinaikkan
gelar pangkat sebagai bagian keluarga besar Kraton Surakarta, menjadi Kanjeng
Pangeran Aryo dari Kanjeng Pangeran. “Berkat kepercayaan dari Kraton Solo ini,
Henry Indraguna berikrar Satyaku Kudarmakan, Darmaku Kubaktikandan ini akan
kami buktikan seterusnya kedepan” pungkas Henry indraguna. (Hong)



