PEDAGANG DAN PENGUNJUNG KRATON KASUNANAN SURAKARTA SENDIKA DHAWUH IMBAUAN GUSTI MOENG, TAATI PPKM DARURAT

 

GKR Wandansari Koes Moertiyah dalam tayangan YouTube.

SOLO  (JURNALKREASINDO.COM) - Para pedagang dan pengunjung Kraton Kasunanan Surakarta menyatakan taat sepenuhnya adanya imbauan PPKM darurat. 

Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) telah disosialisasikan oleh Ketua Lembaga Dewan Adat (LDA) Kraton Kasunanan Surakarta Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Koes Moertiyah Wandansari dan Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjutak. 

"Ya memang kami masih tetap berjualan namun kami memakai masker bahkan beberapa pedagang gunakan pelindung masker dobel," ujar Suhadi, pedagang yang mangkal di depan bekas kantor badan pengelola kompleks Kraton Kasunanan Surakarta, Selasa (6/7/2021).

"Selain itu juga melakukan cuci tangan, selalu jaga jarak dan setiap keluar rumah kami minum ramuan herbal agar tambah sehat, immune nya meningkat," katanya.

Menghindari Kerumunan

Selain menghimbau agar pembeli tak makan di tempat, dan membungkus pesanan makanannya, pedagang juga menyadari untuk menghindari kerumunan dengan sukarela menggulung tikar yang biasanya digelar untuk diduduki para pelanggan atau pembeli jajanan. 

"Ya gimana lagi, kursi dan tikar kami simpan dulu kan sementara dua minggu selama PPKM darurat , daripada kami tidak berjualan, yang berarti sama sekali tidak mendapat masukan, " ujar pedagang soto ayam.

Beberapa pengunjung sempat kecele karena museum kraton Kasunanan Surakarta juga tutup. 

Kecele, Nggak Apa-apa

Demikian pula sejumlah tamu yang akan bertemu dengan Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Kraton Kasunanan Surakarta Kanjeng Wirabumi maupun Ketua LDA Kraton Surakarta Gusti Moeng sempat kecele. 

"Ya nggak papa saya ya salah tidak mengajukan permohonan untuk ketemu," ujar Sri Suwarni warga Kedunggalar, Ngawi. 

"Meski saya sempat menonton youtube 'Berlakukan PPKM Darurat Jawa Bali GKR Wandansari Koes Moertiyah Angkat Bicara' yang berisi himbauan Gusti Moeng untuk mentaati PPKM darurat," katanya. 

"Kami sangat mendukung imbauan Gusti Moeng itu," ujar Sri Suwarni.

Sri Suwarni beserta keluarganya untuk 'tombo gelo' akhirnya ber swa foto di depan bangunan Kraton Kasunanan Surakarta.

Gusti Moeng Angkat Bicara

Seperti diketahui mengawali pelaksanaan PPKM darurat di Kraton Kasunanan Surakarta Gusti Moeng dalam akun youtube Warta Budaya Channel Mengajak Kerabat Kraton Surakarta Agar Mentaati PPKM Darurat. 

Hanya dalam beberapa hari Gusti Moeng Angkat Bicara, sudah ditonton dan di-like oleh 1.300 viewer.

"Salut Gusti Moeng memiliki sensitivitas tinggi untuk menyelamatkan kerabat Kraton Surakarta khususnya dari bahaya Covid yang terus meningkat belakangan ini, " ujar salah seorang kerabat Kraton Surakarta yang enggan disebut jati dirinya. (ton)