Sukmawati Sukarno Putri (kiri) dan Gusti Kanjeng Putri (GKP) Prisca Marina.
SOLO
(JURNALKREASINDO.COM) -Proses Suksesi Mangkunegaran makin memanas, menyusul
agar putranya bisa menduduki dan berkuasa di Pura Mangkunegaran dengan tahta
Mangkunegoro X. Dua ibu itu masing-masing, Sukmawati Sukarno Putri dan Gusti Kanjeng Putri (GKP) Prisca Marina.
Keduanya saling berebut
agar putranya Gusti Pangeran Haryo (GPH) Paundra Karna (putra Sukmawati) dan
GPH Bhre Cakrahutomo (putra GKP Prisca
Marina) nantinya dapat jumeneng adipati Mangkunegoro X.
Hal ini terungkap secara terang-terangan, Sukmawati dalam
instagramnya mengklaim kalau yang direstui Presiden pertama RI, Dr Ir Soekarno
(alm) dan almarhum Kanjeng Gusti Pangeran Aryo Adipati (KGPAA) Mangkunegoro VIII adalah GPH Paundrakarna.
"Karena GPH Paundra, putra tertua dari Mangkunegoro IX
dan yang lebih penting lagi Paundra tokoh muda yang telah menyatu dengan seni
budaya Mangkunegaran dibanding saudara tirinya (Bhre -Red)," tutur Sukmawati
di instagramnya @sukmawatisukarnoputri, Sabtu (22/1/2021).
Sementara GKP Marina Mangkunegoro IX, selaku permaisuri
melalui juru bicaranya Pengageng Wedana Satrio Pura Mangkunegaran Kanjeng Raden
Mas Tumenggung (KRMT) Lilik Priyarso mengatakan, calon kuat Mangkunegoro X, GPH
Brhe Cakrahutomo.
Sesuai Paugeran
Hal itu sesuai
angger-angger Serat Paliyatmo dimana pengganti Mangkunegoro IX yang telah
mangkat beberapa bulan lau itu putra permaisuri berjenis kelamin kakung
(pria),” ujar Lilik Priyarso kepada wartawan
kemarin.
Diketahui, baik GPH
Paundrakarna dan GPH Brhe Cakrahutomo sama-sama putra Mangkunegoro IX. Menurut komentarPaundra,
ibu tirinya (GKP Prisca Marina-Red) telah memperalat adik tirinya Bhre, sebagai ‘boneka’ agar ibu tirinya itu bisa
tetap berkuasa di Pura Mangkunegaran, sebagai ibu suri.
Dengan demikian, Paundra merasa
kasihan dengan adik tirinya Bhre yang statusnya putra bungsu, namun dijadikan
alat oleh ibunya untuk memenuhi egonya dan untuk mewujudkan ambisinya. semata
ingin terus jadi Ratu dan berkuasa lagi di Pura Mangkunegaran," tutur
Paundra
Ungkapan Paundra tersebut
dikatakan via postingan di instagram dengan akun gphpaundrakarna1 adalah akun
instagram pribadinya. Untuk itu, Paundra memperingatkan Lilik Priyarso yang
dipanggilnya Romo Lilik agar tidak turut campur masalah intern keluarga.
Seperti diketahui RMT
Lilik sejak awal mengatakan, kalau calon Mangkunegoro X sudah mengerucut ke
satu nama, GPH Bhre putra permaisuri. Hal itu menurut Lilik hasil kesepakatan
Keluarga Inti Pura Mangkunegaran yang dikoordinir permaisuri GKP Prisca Marina.
Sementara sejarawan juga pengamat budaya Mangkunegaran,
Raden Surojo mengatakan, seorang ibu apalagi memiliki pengaruh untuk menentukan
putranya sebagai kandidat adipati Pura Mangkunegaran ya wajar kalau ibu
Sukmawati mendukung, putranya, Paundra.
Dimana Paundra, yang paling tepat jumeneng menjadi penguasa
Pura Mangkunegaran. Sedangkan Juga Prisca Marina juga ngotot ingin menjadikan putranya
Bhre, sebagai P engageng Pura Mangkunegaran.
Terpisah, Gusti Retno Satuti, sebagai anggota Dewan
Pinisepuh Pura Mangkunegaran juga berkeinginan putranya Kanjeng RMH Roy
Rahajasa Yamin yang bakal menduduki tahta adipati Praja Mangkunegaran.
"Namun semuanya tergantung hasil rembugan Dewan Pinisepuh atau Keluarga Inti yang memililiki
wewenang untuk memilih siapa figur yang paling kompeten dan secara spiritual
memililiki wahyu keprabon untuk dinobatkan adipati Pura Mangkunegaran"
papar Surojo. (Njar)