NIA RAMADHANI BERBAGI ‘CERITA ADE’ KEPADA MAHASISWA UMS

 

Nia Ramadhani berbagi cerita ade kepada mahasiswa UMS

SOLO (JURNALKREASINDO.COM) – Begitu dalam kondisi keterpurukan, kemudian bangkit dan menjadi orang kaya dan terkenal. Tiba-tiba dia harus menikah. Dari pernihan itu, Nia Ramadhani haru menghentikan kariernya, karena oleh suaminya dilarang bekerja.

Begitulah kisah hidup Nia Ramadhani,saat membersamai mahasiswa Universitas Muhammadiyah Solo (UMS) membicarakan mengenai kesehatan mental, karena kesehatan  mental sangat penting bagi anak muda. “Sangat penting, lebih jelasnya nanti saya share di dalam, ini base on true story” kata Nia

Ungkapan Nia Ramadhani yang kisahkan lewat bukunya yang berjudul ‘Cerita Ade’  itu diutarakan di Auditorium UMS, Kamis (9/3/2023). “Apalagi kemarin sempat ada anak SD yang bunuh diri karena di-bully teman-temannya” katanya memberi contoh

Mendapatkan cidra mata dari Ums, Nia kini bahagia.

Nia Ramadhani berbagi kisah dan motivasi untuk menjalani hidup. Termasuk membagi pengalamannya melewati rehabilitasi pada 2021. Dia bercerita sejak kecil sudah melewati masa-masa berat. “Sejak kecil saya tumbuh di keluarga yang tidak sehat” tambahnya

Serpihan Gelas

Dia tumbuh menjadi anak kecil yang melihat ibunya  dilempar gelas besar di punggung, sebagai  anak kecilyang tidak tahu apa, hanya mampu mencabuti serpihan gelasnya.  Waktu itu,  umur sembilan tahun. Nia menyaksikan kedua orang tuanya bercerai.]

Kondisi keluarga seperti itu membuat Nia harus bekerja sebagai pemain sinetron “Saya kecil tidak sempat main, banyak masalah dan tidak tahu mau cerita ke siapa,” kata dia sembari menambhakan,  pengalamannya sejak kecil itu menumpuk dan akhirnya meledak pada 2021.

Bersama Prof Taufiq, Dekan Fakultas Psikologi, UMS Nia bercerita kepada puluhan mahasiswa.

Ketika itu dia ‘ditangkap’ terkait kasus narkoba. “Meledak, saya menangis, itu rasa beratnya dari kecil sampai 2021. Ternyata saya banyak kekurangan, tapi nggak tahu, dari kejadian tersebut saya akhirnya memutuskan untuk datang ke psikolog” paparnya

Menceritakan Masalah

Sampai akhirnya Nia menyimpulkan, kalau tidak ada kejadian kemarin, tidak mungkin datang ke psikolog. Saat ketemu psikolog ternyata banyak sekali yang tidak terhdap dirinya sendiri.  Menurutnya segala masalah harus diceritakan.

Baik itu kepada teman, keluarga, atau psikolog. Nia menjelaskan, salah satu cara untuk mengeluarkan masalah dalam diri adalah dengan menulis. “Cara mengeluarkan salah satunya menulis. Jadi novel Cerita Ade ini adalah buku refleksi dari kisah yang saya lalui,” kata dia.

Lantas Nia Ramadhani menulis novel berjudul ‘Cerita Ade’ yang juga dibedah pada kesempatan sharing motivasi pentingnya mental health bagi generasi muda. “Kini saya puas, saya bahagia, maka mari kita bahagia, sebab bahagia itu urusan kita” ajaknya. (Her)