Sejumlah 30 jurnalis mengikuti UKW
yang diselenggarakan PWI Cabang Surakarta.
SOLO (JURNALKREASINDO.COM) – Sejumlah 30
wartaan yang bertugas di Kota Solo,
mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang diselenggarakan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota
Surakarta, Jumat-Sabtu, 24-25 Mei 2024. UKW kali ini digelar di Hotel Alila Solo. Salah
satu nara sumber adalah Anggota Utama Masyarakat Anti Hoax (Mafindo) Solo Raya
Niken Setyawati.
Hal itu dimaksudkan agar jurnalis peka dan ikut memberantas penyebaran
berita bohong (hoax). Ungkapan senada juga diutarakan Ketua PWI Surakarta, Anas
Syahirul dalam sambutannya yang menyebutkan, ada 30 jurnalis yang terbagi
menjadi dua kategori, yakni UKW tingkat Muda dan Madya. "Kemarin kami
sepakat untuk membuka lima kelas dan akhirnya banyak menolak pendaftar,"
ungkap Anas.
Sedangakan, Sekjen PWI Pusat, Sayid Iskandarsyah mengaku
bahagia atas terselenggaranya UKW PWI Surakarta. Dimana kegiatan di Solo ini
menjadi uji kompetensi Ke-17. Ia menyebutkan, UKW menjadi janji politik Ketua
Umum PWI, Hendry Ch Bangun pada Kongres PWI XXV di Bandung, 27 September 2023
lalu.
Sekjen PWI Pusat, Sayid Iskandarsyah,
ketika memberikan arahannya kepada peserta UKW.
Sehingga dalam kesempatan itu, ia mendorong setiap daerah
untuk memperbanyak penguji. " Pak Hendry berjanji akan menggelar UKW di
seluruh cabang. Yaitu di 38 provinsi, dan satu cabang khusus Solo," ungkap
Sayid.
Rencananya, UKW PWI Surakarta akan dibuka oleh Wali Kota
Solo, Gibran Rakabuming Raka. Namun karena tidak bisa hadir, pembukaan
diwakilkan kepada Plt Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kota Surakarta, Hery
Mulyono. "Dengan mengucap bismillahirrohmanirrohim, Uji Kompetensi
Wartawan PWI Surakarta kami nyatakan dibuka," ucap Hery Mulyono mewakili
Gibran
Hadir sebagai narasumber doorstop, Plh Ketua PMI Surakarta
Sumartono Hadinoto, Koordinator Wilayah (Korwil) Peradi Jawa Tengah Badrus
Zaman, dan Anggota Utama Masyarakat Anti Hoax (Mafindo) Solo Raya Niken
Setyawati. (Her)