Serah terima cinderamata antara wakil
dari Unisri Surakarta dan Unand Padang.
PADANG, JURNALKREASINDO.com - Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta terus memperluas jangkauan kolaborasinya melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Andalas (Unand), Padang. Penandatanganan MoU yang berlangsung, pada Kamis (19/12/2024) di Kampus Universitas Andalas, Kota Padang.
Kegiatan ini menandai langkah strategis kedua institusi
dalam mendukung implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dan program Merdeka
Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Dalam sambutannya, Sekretaris Universitas
Andalas, Dr. Aidinil Zetra, menyampaikan dukungannya terhadap kolaborasi ini.
Ia menegaskan komitmen Unand untuk memberikan akses kepada Unisri.
terutama dalam memanfaatkan fasilitas laboratorium
tercanggih milik Unand demi kepentingan riset kolaborasi. Selain itu, Unand
juga membuka pintu bagi mahasiswa Unisri untuk mengikuti program pertukaran
mahasiswa mandiri MBKM. "Kerja sama ini merupakan wujud nyata semonga
saling memberi dan menerima di dunia pendidikan tinggi” ujar Dr. Aidinil Zetra
Dengan fasilitas dan sumber daya yang dimiliki Unand, kami
berharap dapat mendukung riset-riset inovatif yang melibatkan kedua institusi,"
ujar Dr. Aidinil Zetra. Menurut Ir. Saiful Bahri, wakil rektor l menjelaskan, Implementasi
awal dari kerja sama ini telah berjalan melalui berbagai kegiatan bersama
antara Fakultas Teknologi Pertanian (Fateta) Universitas Andalas dan Fakultas
Teknologi dan Industri Pertanian (Fatipa) Universitas Slamet Riyadi.
Riset Kolaborasi
Beberapa program yang telah terealisasi meliputi seminar
internasional dengan narasumber, kuliah tamu, program team teaching, hingga
riset kolaborasi. Unisri akan mengirimkan mahasiswa untuk Pertukaran Mahasiswa
Merdeka Mandiri, rekognisi dosen, dan kegiatan kuliah bersama maupun kegiatan
riset kelobarasi antara Unisri dan Unand, ”, ujar Saiful Bahri.
Dekan Fateta Unand, Dr. Alfi Asben, dan Dekan Fatipa Unisri,
Dr. Nanik Suhartatik, menyatakan komitmen mereka untuk memperluas kolaborasi
ini ke bidang riset pangan. "Kami sepakat untuk memperkuat riset bersama
yang fokus pada inovasi teknologi pangan dan menginisiasi kuliah bersama sebagai
bagian dari penguatan akademik," ungkap Dr. Alfi Asben.
Kolaborasi strategis ini diharapkan dapat meningkatkan
kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat di kedua
universitas. Dengan semangat sinergi, Unisri dan Unand optimis dapat mencetak
lulusan berkualitas yang mampu berkontribusi pada pembangunan bangsa, terutama
dalam bidang pertanian dan teknologi pangan. (Her)
