Tim Unisri Surakarta dan peserta Pelatihan
Ekonomi Kreatif Sanggar Sentra IKM Kreatif Semanggi Harmoni, sebelum melakukan
kegiatan pelatihan.
SOLO (JURNALKREASINDO.COM) -Tim Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta menyelenggarakan Pelatihan dan Pendampingan Pembinaan Ekonomi Kreatif bagi pelaku UMKM di Sanggar Sentra IKM Kreatif Semanggi Harmoni.
Pelatihan memproduksi cinderamata atausouvenir berbasis
wayang itu diikuti 25 orang dari unsur pengelola Wayang Orang Sriwedari, Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surakarta serta Perwakilan pemain Wayang Orang Sriwedari.
Ketua Matching Fund 2022 dari Unisri Surakarta Siti Supeni
mengatakan, pelatihan dan pendampingan pembinaan ekonomi kreatif itu merupakan
kegiatan untuk memberdayakan pelaku UMKM agar bisa meningkatkan produktifitas,
khususnya produksi cinderamata berbasis wayang.
Cindera mata itu nantinya dijual di teras, depan Gedung
Wayang Orang (WO)Sriwedari, untuk menyemarakkan suasana, serta dapat
meningkatkan ekonomi bagi para pengusaha pada UMKM hasil pendampingan dan
pelatihan yang telah dilakukan team Matching Fund Unisri Surakarta.
Meningkatkan
Produktifitas
Tujuan dari pelatihan dan pendampingan itu, kata Supeni, untuk meningkatkan produktifitas, khususnya dalam
memproduksi cinderamata/souvenir berbasis wayang, yang dapat dijual di
lingkungan Gedung Wayang Orang
Sriwedari.
"Sehingga mampu meningkatkan ekonomi bagi anggota UMKM serta
lebih menyemarakkan bagi para pengunjung, untuk dapat membeli cindera mata
wayang sebagai kenang-kenangan," kata Peni sembari menambahkan, Sehingga
dapat terwujud WO Sriwedari yang bertata kelola baik.
Juga memiliki media digital yang mampu untuk berpromosi,
serta memiliki manajemen pengelolaan sarana dan prasarana yang baik, tim
pemberdayaan mahasiswa dan dosen dalam mendampingi implementasi itu dan perlu
dilaksanakan secara sistematis dan terukur.
"Hasil dari kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan produksi souvenir yang dapat dijual di Gedung Wayang Orang Sriwedari, sehingga dapat meningkatkan ekonomi bagi anggota UMKM," pungkasnya. (Her)