DENGAN PENGAWASAN SECARA AKTIF, KAI DAOP 6 SIAGA MENGHADAPI MUSIM HUJAN

 

Para petugas pemeriksa jalan ketika melakukan pengecekan secara aktif dan rutin

 SOLO (JURNALKREASINDO.COM) – Dengan intensitas hujan yang cukup tinggi kali ini,  menjadi perhatian khusus KAI Daop 6 Yogyakarta. Manajer Humas KAI Daop 6, Franoto Wibowo mengungkapkan,  Daop 6 terus melakukan pengawasan dan secara aktif.

Jajaran  manajemen selalu melakukan pengecekan lintas untuk memantau kesiapan SDM, kondisi prasarana, dan berbagai aspek yang berkaitan dengan keselamatan di seluruh wilayah kerja Daop 6 Yogyakarta.“Manajemean Daop 6 aktif melaksanakan pengecekan lintas dengan berbagai metode” ujarnya

Pengcekan itu, mulai dari berjalan kaki dari satu stasiun ke stasiun lainnya sampai dengan menggunakan kereta pemeriksaan khusus yang disebut dresin. Dalam kegiatan tersebut, Manajemen Daop 6 memeriksa kondisi jalur kereta termasuk kondisi rel, saluran air, dan pelayanan stasiun.

Franoto mengungkapkan, pengecekan kondisi lintas secara berkala adalah upaya berkesinambungan untuk mengetahui berbagai risiko yang berkaitan dengan keselamatan perjalanan kereta api. Juga menyiagakan Alat Material Untuk Siaga (AMUS) di beberapa stasiun.

Penanganan Darurat

Beberapa stasiun itu,  Stasiun Wates, Stasiun Patukan dan Stasiun Purwosari.  AMUS dipersiapkan untuk penanganan darurat berbagai kondisi yang perlu segera diatasi. Selain AMUS, terdapat juga pemantauan ekstra jika kondisi hujan intesitasnya tinggi dan lama.

"Aspek keselamatan perjalanan kereta adalan hal utama dan sangat penting yang menjadi perhatian dan fokus operasional kereta api. Selain pemeriksaan oleh Manajemen, secara rutin, setiap hari ada Petugas Pemeriksa Jalan (PPJ) yang bertugas yang  mengecek kondisi jalur kereta api” ujarnya

 Ada pun secara operasional, perjalanan kereta api selalu dipantau di Pusat Pengendalian Operasi yang akfif selama 24 jam memonitor semua aspek operasional perjalanan kereta api," tandasnya. (Njar)