Muhammad Arifin,
ketika memberikan keterangan kepada wartawan.
BOYOLALI (JURNALKREASINDO.COM) – Sebagai master kuliner yang handal dan tersohor H Puspo Wardoyo, sekaligus owner Wong Solo Grup, ternyata memiliki kepedulian yang tinggi terhadap berbagai kegiatan yang bermanfaat. Maka puspo mengapresiasi jalannya kegiatan olahraga, budaya dan seni beladiri.
Hal ini terbukti,
baru-baru ini Puspo telah mengapresiasi dan mensponsori beberapa
kegiatan yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Surakarta, diantaranya
kegiatan sepakbola antar anggota Cabang
PWI seluruh Indonesia di Sol.
Selain itu juga kegiatan budaya ketoprak dalam rangka menyambut HPN (Hari Pers Nasional), pelantikan pengurus PWI Surakarta dan masih banyak lagi yang tidak dapat disebutkan satu persatu disini. Kali ini Puspo Wardoyo yang juga pemilik distinasi wisata Kali Pepe Land yang berada di kawasan Gagak Sipat, Boyolali itu, pada Sabtu (13/5) mensponsori kejuaraan pencak silat.
Badrob kejuaraan pencak silat di Boyolali yang salah satu di sponsori Kali Pepe Land.
Kegiatan kejuaraan pencak silat ini digelar di Asrama Haji Donohudan, Boyolali. Meski Puspo mengaku kurang mendalami soal dunia seni beladiri silat. “Tetapi saya tetap dengan senang hati memberi atensi tentang kegiatan seni silat ini” katanya
Sponsor dari Kali Pepe Land
Dukungan itu berupa sponsor ship dari Kali Pepe Land, karena diharapkan akan bermunculan
atlet bibit unggul pencak silat dari Boyolali. Sementara itu menurut Muhammad
Arifin, Ketua Panitia Kejuaraan Pencak Silat di Boyoyali yang dihubungi secara
terpisah mengatakan, kejuaraan silat yang digelar di Asrama Haji Donohudan,
Boyolali kali ini, merupakan kejuaraan tingkat Kecamatan Ngemplak, Boyolali.
“Saya merasa senang kejuaraan silat ini
mendapat dukungan dari berbagai pihak diantaranya dari Kali Pepe Land. Dengan
begitu kami bangga dan tersanjung, meski pak Puspo pengusaha besar, tetapi
tetap saja memberi apresiasi terhadap upaya kami untuk memperbaiki citra olah
raga pencak silat” ujanya
Suasana kejuaran silat antar perguruan
di Boyolali, menciptakan kerukunan dan ketenteraman di masyarakt.
Kejuaraan olahrga dan seni pencak silat
saat ini diikuti 10 perkumpulan silat, seperti kera sakti, PSHT, Tapak Suci dan
sebagainya. Dari 10 perkumpulan silat itu terdiri 240 peserta dengan katagori anak-anak
sampai dewasa. Sedangkan pemenangnya akan mendapatkan hadiah menarik dan piagam
penghargaan.
Dengan demikian, Arifin berharap agar antar
perguruan silat saling memeberi dan menambah pengalaman, serta menjaga kerukunan antar peserta
pencak silat. “Pengembangan olahraga dan seni pencak silat ini, justru para atlet bisa saling mengenal dan menjagakerukunan. (Her)