PEMKOT SOLO DENGAN HUAWEI INDONESIA KERJASAMA PENGEMBANGAN DAN SHOWCASE F5G GIGA CITY

 

Proasei penandatanganan Pemkot Solo dan Huawei Indonesia tentang MoU dan MoA program pengembangan dan Showcase F5G Giga City.

 SOLO (JURNALKREASINDO.COM) - Penandatanganan Kesepakatan Bersama (MoU) antara Pemerintah Kota Solo dengan Huawei Indonesia ini berlangsung dalam acara Panel Diskusi bertema ‘F5G Giga City untuk Akselerasi Transformasi Digital di Kota Surakarta’.

Tidak hanya sampai disitu saja, namun diteruskan dengan Perjanjian Kerja Sama (MoA) mengenai program pengembangan dan Showcase F5G Giga City. Melalui optimalisasi infrastruktur digital di Kota Surakarta antara Solo Techno Park dengan Huawei Indonesia.

Dengan adanya penandatanganan tersebut, Solo menjadi kota pertama internet cepat dengan konsep giga city di Indonesia. Internet cepat atau konsep giga city di Solo terealisasi, karena adanya  penandatanganan kerja sama MoU dan MoA.

Yakni antara Wali Kota Solo Gibran Rakabuming dengan James Sun, VP, Director of the Board, Huawei Indonesia, pada Selasa (22/08/2023) pagi, di Solo Techno Park. Pada kesempatan tersebut, juga berlanjut dengan Perjanjian Kerja Sama (MoA) mengenai program pengembangan dan Showcase F5G Giga City.

Melalui optimalisasi infrastruktur digital di Kota Surakarta antara Solo Techno Park dengan Huawei Indonesia yang dilakukan oleh Yudit Cahyantoro Nyoto Saputro, ST. MM, Kepala Solo Techno Park dan James Sun, VP, Director of the Board, Huawei Indonesia.

Berbasis Fiber Optic

Diketahui, pembangunan giga city dengan interkoneksi berbasis fiber optic merupakan bagian signifikan dari smart city. Untuk mengembangkan ekonomi digital, infrastruktur jaringan berkecepatan tinggi yang berkualitas, terutama di kawasan teknologi sangat dibutuhkan.  

Huawei akan terus menciptakan nilai dalam kontribusi nyata. Melalui komitmen Huawei siap bermitra dengan segenap pengampu kepentingan terkait dalam hal ekosistem digital. Terutama pemerintah daerah.

Wali Kota Gibran menyambut baik kerja sama yang memang sudah dipersiapkan dari beberapa waktu lalu. “Ini merupakan realisasi dari pertemuan yang kemarin di Balai Kota. Nanti kita lihat sendiri hasilnya. Biar berjalan dan selesai dulu. Nanti yang menikmati hasilnya ya masyarakat,” kata Gibran.

“Peristiwa ini menjadi tonggak sejarah baru bagi pengembangan baru infrastruktur Solo giga city. Tahap selanjutnya kita akan bersama mendorong STP dalam penggunaan teknologi melalui solusi berstandar muthakir untuk mewujudkan transformasi digital STP” lanjutnya

Untuk itu diharapkan melalui pengembangan konektivitas berbasis fiber optic ini STP akan menjadi contoh inisiatif bagi kota-kota lain di Indonesia. Sementara itu, Direktur ICT Strategy and Business, Huawei Indonesia, Mohammad Rosidi menjelaskan, shocase giga city conectivity di STP menjadi percontohan bagi kota lain.

Ia menyebut pemilihan Solo menjadi kota pertama untuk giga city ini karena Solo adalah kota yang paling siap.  “Pertama kita lihat STP environment ekosistemnya sangat baik. Sehingga kita melihat fasilitas yang sudah sangat siap, untuk itu, penempatam ini bisa langsug manfaatkan” jelasnya. (Tgr)